Semesta memuja.
Tercipta atas nama cinta, dari cinta dan untuk cinta.
Mulia.
Suci, syahdu, lembut jamahannya.
Bersahabat dengan mentari rembulan, beradu seiring berputarnya bola raksasa milik Sang Maha.
Menyentuh yang hina, menyentuh yang najis, tak pernah peduli.
Demi keutuhan kesucian bidadari cintanya.
Berjuang di bawah naungan cakrawala biru.
Berpijak di hantaran dingin fragmentasi bebatuan.
Enyahlah gerutu.
Demi ksatria dan bidadari-bidadarinya.
Peluh sebening embun.
Airmata tak beriak bak tenangnya air danau.
Darah sedingin salju.
Perjuangan.
Hujan badai petuah tatkala bidadari meronta.
Beliung tetesan mata jua tatkala pangeran terluka.
Tak dihirau apa dikata belakang telinga.
Genderang hanyalah siulan, tak mampu menggoyah kokohnya benteng cinta.
Semakin detik, semakin menit, semakin jam, semakin hari, semakin minggu, semakin bulan, semakin tahun, dan semakin banyak perputaran bumi.
Hanya satu yang tak lekang oleh zat waktu.
Hatinya, raganya, kasihnya,
Dan tentu saja, cintanya..
Yang atas seizin Pemilik jagat raya, semoga nirwana lah imbalannya.
Selamat ulang tahun kepada wanita yang dengan segenap hati paling aku cinta, Mama.
Tercipta atas nama cinta, dari cinta dan untuk cinta.
Mulia.
Suci, syahdu, lembut jamahannya.
Bersahabat dengan mentari rembulan, beradu seiring berputarnya bola raksasa milik Sang Maha.
Menyentuh yang hina, menyentuh yang najis, tak pernah peduli.
Demi keutuhan kesucian bidadari cintanya.
Berjuang di bawah naungan cakrawala biru.
Berpijak di hantaran dingin fragmentasi bebatuan.
Enyahlah gerutu.
Demi ksatria dan bidadari-bidadarinya.
Peluh sebening embun.
Airmata tak beriak bak tenangnya air danau.
Darah sedingin salju.
Perjuangan.
Hujan badai petuah tatkala bidadari meronta.
Beliung tetesan mata jua tatkala pangeran terluka.
Tak dihirau apa dikata belakang telinga.
Genderang hanyalah siulan, tak mampu menggoyah kokohnya benteng cinta.
Semakin detik, semakin menit, semakin jam, semakin hari, semakin minggu, semakin bulan, semakin tahun, dan semakin banyak perputaran bumi.
Hanya satu yang tak lekang oleh zat waktu.
Hatinya, raganya, kasihnya,
Dan tentu saja, cintanya..
Yang atas seizin Pemilik jagat raya, semoga nirwana lah imbalannya.
Selamat ulang tahun kepada wanita yang dengan segenap hati paling aku cinta, Mama.
![]() |
February, 03rd 2013 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar